Hukum ekonomi syariah merupakan sebuah jurusan di suatu perguruan tinggi yang mempelajari tentang hukum ekonomi yang berlandaskan Al Quran, Hadis Nabi, dan Ijtihad ulama sesuai aturan syariat islam. Lalu, berapakah gaji lulusan hukum ekonomi syariah yang membuat banyak lulusan SMA SMK tertarik untuk masuk jurusan ini?
Seperti yang kita tahu, akhir-akhir ini perkembangan ekonomi syariah di Indonesia maupun ruang lingkup global berkembang pesat. Hampir semua bidang ekonomi sudah berlabel syariah, mulai dari bank syariah, pegadaian syariah, pasar modal syariah, asuransi syariah, hingga e-wallet pun ada yang sudah berlabel syariah.
Oleh sebab itu, prospek kerja di bidang ini pun semakin meningkat dari tahun ke tahun. Terlebih, jika menyangkut bidang ekonomi tentunya gaji yang didapatkannya besar. Nah, bila kalian penasaran tentang gaji lulusan hukum ekonomi syariah, silakan cek informasinya di bawah ini.

Prospek Kerja dan Estimasi Gaji Lulusan Hukum Ekonomi Syariah
Hukum ekonomi syariah sering disebut sebagai “Muamalah” yang merupakan bagian dari ilmu fiqih yang dipelajari di universitas islam. Umumnya, para mahasiswa menjadikan program studi ini sebagai prodi tambahan di samping program studi ekonomi syariah. Nah, berikut beberapa prospek kerja dari jurusan tersebut:
1. Perbankan Syariah
Hampir semua bank BUMN saat ini sudah berlabel syariah, sementara bank swasta sedang mulai progres secara perlahan-lahan.
Para lulusan hukum ekonomi syariah tentunya memiliki peluang karier yang tinggi untuk bekerja di perusahaan semacam bank syariah ini karena rata-rata pihak bank membutuhkan lulusan yang paham tentang dasar-dasar aturan ekonomi syariah.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Pegawai di suatu perbankan syariah |
Tugas & Tanggung Jawab | Sebagai analis, teler, customer service, manager, atau lainnya |
Tingkat persaingan kerja | Tinggi |
Estimasi Gaji | Rp4 – 10 juta / bulan |
2. Lembaga Perpajakan
Direktorat Jenderal Perpajakan RI tentunya membutuhkan seorang lulusan hukum ekonomi syariah untuk membantu menganalisis aturan pajak berdasarkan nilai-nilai syariat islam.
Seorang lulusan ekonomi tentu sudah punya pemahaman yang luas tentang perpajakan dan konsep penerapannya dalam suatu bisnis. Jadi, kalian pun memiliki kesempatan untuk masuk ke lembaga perpajakan.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Pegawai di lembaga perpajakan |
Tugas & Tanggung Jawab | Membantu mencatat, merekap, dan melaporkan tentang aktivitas perpajakan. |
Tingkat persaingan kerja | Tinggi |
Estimasi Gaji | Rp 3 – 6 juta / bulan |
3. Majelis Ulama Indonesia
MUI atau majelis ulama merupakan lembaga yang menetapkan aturan dan fatwa terhadap segala hal yang berkaitan dengan keagamaan, terutama agama islam.
Walaupun bukan seorang ulama, lulusan hukum ekonomi syariah juga bisa masuk ke dalam MUI yang nantinya bertugas untuk membantu menentukan aturan terhadap berbagai produk-produk yang berkaitan dengan ekonomi.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Pegawai di Majelis Ulama Indonesia |
Tugas & Tanggung Jawab | Menentukan aturan terhadap berbagai produk-produk yang berkaitan dengan ekonomi |
Tingkat persaingan kerja | Sedang |
Estimasi Gaji | Rp 3 – 9 juta / bulan |
4. Guru, Dosen, atau Ustad
Apabila kalian punya bakat sebagai pengajar, maka bisa juga setelah lulus S1 hukum ekonomi syariah nantinya langsung menjadi seorang pengajar atau guru.
Jika ingin mendapatkan ilmu yang lebih tinggi, maka bisa lanjut ke S2 atau S3 ekonomi syariah sehingga nantinya bisa menjadi dosen atau ustad / kyai untuk mengajar di pondok pesantren.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Guru, Dosen, atau Ustad |
Tugas & Tanggung Jawab | Mengajar tentang ilmu fiqih muamalah di universitas / ponpes |
Tingkat persaingan kerja | Tinggi |
Estimasi Gaji | Rp 3 – 6 juta / bulan |

5. Perencana Keuangan
Hampir semua perusahaan membutuhkan seorang perencana keuangan yang tugas utamanya untuk menentukan perencanaan atau planning terhadap pemasukan dan pengeluaran uang perusahaan.
Jadi, begitu lulus hukum ekonomi syariah kalian bisa langsung mendaftarkan diri sebagai perencana keuangan di berbagai macam perusahaan terutama perusahaan yang berbasis islam.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Perencana Keuangan |
Tugas & Tanggung Jawab | Membuat susunan rangka perencanaan terhadap masuk keluarnya keuangan perusahaan. |
Tingkat persaingan kerja | Tinggi |
Estimasi Gaji | Rp 3 – 7 juta / bulan |
6. Dewan Pengawas Syariah
Dewan pengawas syariah dibutuhkan untuk mengawasi transaksi keuangan dan penetapan aturan berbasis syariah seperti pada perbankan syariah, asuransi syariah, hingga pasar modal syariah.
Walau tidak terlalu populer, namun potensi gaji lulusan hukum ekonomi syariah di bidang ini sangat besar loh, apalagi jika posisi kalian cukup tinggi.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Dewan Pengawas Syariah |
Tugas & Tanggung Jawab | Mengawasi pelaksanaan aturan berbasis syariah pada lembaga keuangan di Indonesia |
Tingkat persaingan kerja | Sedang |
Estimasi Gaji | Rp 4 – 10 juta / bulan |
7. Pengadilan Agama
Pengadilan agama membutuhkan seorang ahli yang paham betul tentang ekonomi syariah. Nantinya, mereka akan ditempatkan di berbagai posisi baik sebagai staf, hakim pengadilan agama, panitera, juru sita, dan lainnya.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Pengadilan Agama |
Tugas & Tanggung Jawab | Staf, hakim pengadilan agama, panitera, dan juru sita |
Tingkat persaingan kerja | Tinggi |
Estimasi Gaji | Rp 3 – 10 juta / bulan |
8. Kementrian Agama
Tak hanya bekerja di lingkungan pengadilan agama, kalian para lulusan hukum ekonomi syariah pun dapat masuk ke dalam kementrian agama RI.
Posisi yang dibutuhkan sangat banyak karena lingkup kementrian agama itu luas. Contoh posisi terbawahnya ialah menjadi pegawai di KUA (Kantor Urusan Agama) termasuk para pengulu.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Staf dan pegawai Kementrian Agama |
Tugas & Tanggung Jawab | Melakukan tugas sesuai posisi dan jabatannya masing-masing |
Tingkat persaingan kerja | Tinggi |
Estimasi Gaji | Rp 4 – 6 juta / bulan |

9. Pasar Modal Syariah
Pasar modal memang identik dengan riba dan ghoror, maka dari itu dibentuklah pasar modal berbasis syariah seperti yang ada saat ini.
Walau masih jarang ada pasar modal syariah, namun ke depannya prospek kerja di bidang ini sangat terbuka lebar untuk semua jurusan ekonomi syariah.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Pasar Modal Syariah |
Tugas & Tanggung Jawab | Melakukan pekerjaan sesuai posisi dan jabatannya masing-masing di perusahaan pasar modal syariah. |
Tingkat persaingan kerja | Sedang |
Estimasi Gaji | Rp 5 – 10 juta / bulan |
10. Pegadaian Syariah
Pegadaian memiliki dua produk yakni pegadaian konvensional yang menjalankan aktivitasnya dengan tidak berlandaskan aturan syariat dan pegadaian syariah yang berlandaskan aturan syariat islam.
Pihak pegadaian syariah tentu lebih menyukai para lulusan ekonomi syariah dibandingkan lulusan ekonomi biasa (non syariah). Hal ini karena mereka sudah paham betul tentang dasar-dasar prinsip gadai secara syariah.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Pegawai di pegadaian syariah |
Tugas & Tanggung Jawab | Menetapkan tentang aturan-aturan dan transaksi gadai yang berpotensi melanggar aturan syariah. |
Tingkat persaingan kerja | Sedang |
Estimasi Gaji | Rp 3 – 7 juta / bulan |
11. Perusahaan Asuransi Syariah
Saat ini, beberapa perusahaan asuransi telah membuat produk asuransi baru berbasis syariah yang sesuai dasar-dasar aturan dalam agama islam.
Walau jumlahnya masih bisa di hitung jari, namun kalian bisa mencoba mendaftar ke perusahaan yang sudah memiliki produk asuransi syariah. Selain gajinya besar, posisi yang bisa di ambil pun sangat bervariasi.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Perusahaan Asuransi Syariah |
Tugas & Tanggung Jawab | |
Tingkat persaingan kerja | Tinggi |
Estimasi Gaji | Rp juta / bulan |
12. Baitul Mal wa Al Tamwil (BMT)
Baitul Mal wa Al Tamwil (BMT) merupakan balai usaha mandiri dan terpadu yang digunakan untuk mengembangkan usaha produktif dan investasi untuk membantu mengurangi angka kemiskinan.
Masyarakat kita mengenal BMT sebagai koperasi syariah yang melakukan penghimpunan dan penyaluran dana dengan berbasis konsep syariah tanpa adanya unsur riba.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Pegawai di Baitul Mal wa Al Tamwil (BMT) |
Tugas & Tanggung Jawab | Menjalankan tugas sesuai perannya di suatu BTM |
Tingkat persaingan kerja | Rendah |
Estimasi Gaji | Rp 2 – 5 juta / bulan |
13. Legal Officer
Legal officer dibutuhkan oleh hampir setiap perusahaan untuk mengatasi masalah terkait hukum mulai dari perizinan, pertimbangan hukum, konsultasi hukum, dan masalah hukum yang sedang menimpa.
Walaupun persaingan kerjanya cukup tinggi, namun gaji lulusan hukum ekonomi syariah di bidang legal officer ini pun cukup tinggi yakni hingga puluhan juta tiap bulannya.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Legal Officer |
Tugas & Tanggung Jawab | Mengatasi masalah yang berkaitan dengan hukum di suatu perusahaan |
Tingkat persaingan kerja | Tinggi |
Estimasi Gaji | Rp 4 – 12 juta / bulan |
14. Drafter Kontrak Bisnis Syariah
Drafter kontrak bisnis syariah merupakan profesi yang bertugas untuk membuat draft atau rencana kontrak antar individu maupun perusahaan yang menggunakan prinsip syariah.
Seperti yang kita tahu, saat ini kebanyakan drafter kontrak bisnis tidak paham tentang aturan hukum syariah sehingga beberapa perusahaan yang berlabel syariah sangat membutuhkan lulusan ini.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Drafter Kontrak Bisnis Syariah |
Tugas & Tanggung Jawab | Membuat draft kontrak bagi suatu bisnis atau perusahaan |
Tingkat persaingan kerja | Rendah |
Estimasi Gaji | Rp 3 – 7 juta / bulan |
15. Badan Amil Zakat Nasional
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) merupakan lembagag yang mengelola zakat secara nasional. Pengelolaan ini meliputi pengambilan zakat, pendataan, sekaligus penyaluran zakat mal maupun zakat fitrah.
Tak hanya itu, lulusan hukum ekonomi syariah juga dapat bekerja di berbagai lembaga amil zakat lain. Ada banyak sekali lembaga amil zakat yang sudah terdaftar resmi di Kementrian agama.
Jenis | Keterangan |
Prospek Kerja | Badan Amil Zakat |
Tugas & Tanggung Jawab | Sebagai amil atau pengurus zakat (mal maupun fitrah) |
Tingkat persaingan kerja | Rendah |
Estimasi Gaji | Rp 2 – 4 juta / bulan |
Perguruan Tinggi Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Berikut daftar universitas terbaik yang memiliki jurusan hukum ekonomi syariah dalam program studinya:
Perguruan Tinggi | Status | Fakultas & Prodi | Akreditasi | Lokasi |
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatulloh | PTN | 11 Fakultas 58 Program Studi | A | Tangerang |
Universitas Islam Negeri Sulthan Syarif Kasim | PTN | 10 Fakultas 46 Program Studi | B | Pekanbaru |
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga | PTN | 9 Fakultas 41 Program Studi | A | Yogyakarta |
Universitas Islam Negeri Walisongo | PTN | 13 Fakultas 41 Program Studi | B | Semarang |
Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin | PTN | 6 Fakultas 21 Program Studi | – | Banjarmasin |
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara | PTN | 5 Fakultas 14 Program Studi | – | Medan |
Universitas Sains Al Quran | Swasta | 6 Fakultas 9 Program Studi | – | Wonosobo |
Nah, itu dia sedikit informasi yang dapat kami sampaikan seputar gaji lulusan hukum ekonomi syariah beserta prospek kerja dan daftar perguruan tingginya. Semoga bermanfaat!